Rabu tanggal 2 September 2015 kemarin, bertempat di aula Kantor Desa Terara berlangsung salah satu agenda penting yaitu Sosialisasi dan Pelatihan Program Peningkatan Kualitas Pemukiman atau yang disingkat P2KP. Sosialisasi yang direncanakan berlangsung sehari dan akan dilanjutkan dengan pelatihan sampai dengan hari Minggu 6 September 2015.
Berderet dari Kiri ke Kanan : Ibu Erna (Tim Faskel), Ustadz Sofyan (Ketua BKM As Salam),
Bpk. H. Ikhwan (KaDes Terara), dan Bpk H Nuridin SH, (KaDes Pandan Duri)
Agenda ini dibuka oleh ketua BKM AS-SALAM Desa Terara yaitu Ustadz Sofyan dan dihadiri oleh tim FASKEL, dua Kepala Desa yakni Kepala Desa Terara Bapak Haji Ikhwan dan Kepala Desa Pandan Duri yakni Bapak Haji Nuridin SH masing-masing menyampaikan sambutannya. Bapak Kepala Desa Terara menyampaikan bahwa Apapun bentuk program dari pemerintah, maka keikut sertaan dari masyarakat mutlak diperlukan untuk menunjang kesuksesan program tersebut. Sehingga dalam hal ini masyarakat haruslah ikut dan turut serta mensukseskan program pemerintah tentang Peningkatan Kualitas Pemukiman. Kepala Desa Pandan Duri menambahkan bahwa Desa Pandan Duri dengan status pemekaran masih sangat perlu untuk terus didampingi dalam pelaksanaan program ini. Dari Desa Pandan Duri sendiri hadir beberapa anggota masyarakat pada acara kali ini.
Acara ini juga dihadiri oleh tim relawan yang terdiri dari Kepala Dusun dari kedua desa, Ketua RT, tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama dan tak lupa juga para remaja yang peduli terhadap pembangunan desa mereka.
Total yang hadir pada hari pertama adalah 35 Orang, jumlah ini memang masih kategori kurang jika dibandingkan dengan luas wilayah kedua desa dan total jumlah undangan yang disebarkan.
Tahapan awal berupa sosialisasi program disampaikan langsung oleh tim faskel.
Hari pertama sosialisasi berakhir, maka hari kedua dan selanjutnya di isi dengan penyampaian materi pelatihan. Materi-materi disampaikan runtut walaupun sedikit di press dengan metode penyampaian yang cepat namun bisa dipahami oleh semua peserta. Teori demi teori disampaikan dan dilengkapi dengan pelaksanaan FGD (Diskusi Kelompok Terarah)
Pelatihan tidak hanya teori saja, namun pada hari selanjutnya dilaksanakan praktek transek ke lapangan, Ini adalah salah satu bentuk latihan dimana semua peserta pelatihan turun langsung mempraktekkan teori tentang penggalian data untuk penyusunan Base Line 100 0 100. Seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini.
Maju terus pembangunan Indonesia !!
Berderet dari Kiri ke Kanan : Ibu Erna (Tim Faskel), Ustadz Sofyan (Ketua BKM As Salam),
Bpk. H. Ikhwan (KaDes Terara), dan Bpk H Nuridin SH, (KaDes Pandan Duri)
Acara ini juga dihadiri oleh tim relawan yang terdiri dari Kepala Dusun dari kedua desa, Ketua RT, tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama dan tak lupa juga para remaja yang peduli terhadap pembangunan desa mereka.
 |
| Salah satu tim Faskel sudah sampai di lokasi walaupun peserta sosialisasi belum lengkap. Salut untuk teman-teman tim faskel 12 kecamatan Terara atas dedikasinya. |
 |
| Terlihat beberapa peserta yang sudah hadir dan siap menerima materi sosialisasi dan pelatihan. |
Total yang hadir pada hari pertama adalah 35 Orang, jumlah ini memang masih kategori kurang jika dibandingkan dengan luas wilayah kedua desa dan total jumlah undangan yang disebarkan.
Tahapan awal berupa sosialisasi program disampaikan langsung oleh tim faskel.
Hari pertama sosialisasi berakhir, maka hari kedua dan selanjutnya di isi dengan penyampaian materi pelatihan. Materi-materi disampaikan runtut walaupun sedikit di press dengan metode penyampaian yang cepat namun bisa dipahami oleh semua peserta. Teori demi teori disampaikan dan dilengkapi dengan pelaksanaan FGD (Diskusi Kelompok Terarah)
 |
| Mbak Anggi Sedang menyampaikan materi pelatihan |
 |
| Salah satu kelompok sedang melakukan FGD |
 |
| Latihan pengukuran panjang jalan/gang. |
Pelatihan ditutup dengan harapan yang disampaikan oleh ketua BKM As-Salam dimana diharapkan agar semua proses baik dari mulai tahapan perencanaan. penyusunan Base Line sampai seterusnya berjalan dengan optimal, maksimal, dan sukses sampai tercapainya target 100 0 100.
Maju terus pembangunan Indonesia !!
